PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI

Posted on Senin, 27 September 2010 by lia yulistino sugiono

Rudolf F. Verderber
Komunikasi memiliki dua fungsi; Sosial dan pengambilan keputusan.

Fungsi sosial yaitu: untuk tujuan kesenangan, untuk menunjukan ikatan dengan orang lain, membangun dan memelihara hubungan.
Fungsi pengambilan keputusan: apa yang kita akan lakukan.

Fungsi-fungsi Komunikasi

Komunikasi Sosial: mengisyaratkan bahwa komunikasi penting untuk membangun konsep diri kita, aktualisasi diri, untuk kelangsungan hidup, untuk memperoleh kebahagiaan, terhindar dari ketegangan, dan memupuk hubungan dengan orang lain.

Komunikasi Ekspresif: komunikasi ini dapat dilakukan pada diri sendiri (sendirian) atau dengan orang lain dalam kelompok. Komunikasi ini tidak bertujuan langsung mempengaruhi orang lain. Namun lebih kepada bagaimana perasaan2 (emosi) kita disampaikan melalui pesan-pesan nonverbal: perasaan sayang, peduli, marah, benci, takut, dsb.

Komunikasi Ritual : Erat kaitannya dengan komunikasi ekspresif, namun dilakukan secara kolektif melalui upacara-upacara keagamaan misalnya berdoa, sholat, misa, dan sebagainya.

Komunikasi Instrumental mempunyai beberapa tujuan: menginformasikan, mengajar, mendorong, mengubah sikap dan keyakinan, mengubah perilaku, atau menggerakan tindakan, dan juga menghibur.
(bersifat persuasif)

PERSEPSI SEBAGAI INTI KOMUNIKASI

Posted on by lia yulistino sugiono

PENGERTIAN

Persepsi adalah proses pemaknaan

1.adalah proses yang memungkinkan suatu organisme menerima dan menganalisis nformasi (brian fellow)
2.persepsi adalah sarana yang memungkinkan kita memperoleh kesadaran akan sekeliling dan lingkungan kita (kenneth.A.Soreno dan edward.m.bonaken )
3.adalah proses mental yg digunakan untuk mengenali rangsangan (philip goodacre and jennifer follers)
4.adalah proses dengan mana kita menjadi sadar akan banyaknya stimulus (devito)

3 aktivitas persepsi
a.seleksi = b.organisasi (proses internalisasi) = decode = c.interpretasi (proses memberikan makna)


sifat persepsi
1.bersifat selektif , dipengaruhi oleh adanya perhatian (atensi) baik yang bersifat internal maupun ekstrim
2.bersifat dugaan = proses persepsi ini memungkinkan kita menafsirkan suatu objek dengan makna yang lebh lengkap
3.bersifat evaluatif = menafsirkan sementara , sehingga jauh dari sebenarnya
4.bersifat kontekstual = bergantung kepada konteksnya
5.dipengaruhi oleh faktor budaya

FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA SAINS

Posted on by lia yulistino sugiono

Filsafat ilmu dan logika sains

apa itu filsafat ?
bertanya = berfilsafat
manusia = filsuf by nature
filsuf = bertanya terus menerus
filsafat = sikap bertanya itu sendiri

asal kata flsafat ;
secara etimologis , diambil dari bahasa yunani = philos (suka , cinta)dan sophia (kebijaksanaan).cinta kepada kebijaksanaan = dorongan terus menerus , suatu dambaan untuk mencapai kebijaksanaan

bukan berasal dari kata benda / kata yang statis tapi sebuah pekerjaan

thesa ; find anykind about communication
achievement ; got something

definisi lain ;
contoh ; filsafat saya adalah....(hal ini merupakan sekumpulan sikap dan kepercayaan terhadap kehidupan alam yang biasanya diterima secara kritis

filsafat ;
1."tidak membuat roti"
2.tidak melukiskan teknik baru
3.memberikan petunjuk2 untuk mencapai taraf hidup yang lebih tinggi

tujuan ;
1.mengumpulkan pengalaman manusia sebanyak mungkin
2.mengajukan kritik dan menila pengetahuan tersebut
3.menemukan hakekatnya
4.menerbitkannya serta mengatur semua itu dalam bentuk yang sistematis

arah ;
filsafat membawa kita kepada pemahaman - pemahaman membawa kita kepada tindakan yang lebih layak